Di keseharian, sering muncul pertanyaan sederhana, "plastik mana yang aman untuk dipakai?" Bukan sekadar memilih yang terlihat kuat atau transparan, tetapi memahami karakter tiap jenis plastik agar cocok untuk produk yang dikemas. Sebab pada akhirnya, urusan keamanan pangan selalu punya cerita panjang di baliknya.

Selama ini, banyak yang baru menyadari perbedaan jenis plastik setelah produk mereka berubah rasa, berubah tekstur, bahkan berubah bentuk akibat panas atau penyimpanan. Dari situlah pemahaman tentang PET, PP, hingga HDPE terasa sangat penting.

Nah, di artikel ini, Formindo akan membahas jenis plastik yang umum dipakai dan bagaimana memilihnya agar tetap aman untuk kebutuhan kemasan makanan sehari-hari. Yuk, simak terus!

Jenis-Jenis Plastik yang Aman untuk Makanan

Nah, berikut ini beberapa jenis plastik yang benar-benar aman untuk makanan, lengkap dengan karakter dan contoh pemakaiannya.

1. PET (kode 1)

Jenis plastik yang satu ini sering muncul di botol minuman bening, mulai dari air mineral hingga jus. PET ringan, transparan, dan memiliki kejernihan yang membuat produk terlihat lebih segar.

Di industri, PET dipilih karena kekuatannya cukup baik untuk sekali pakai. Namun, penggunaan ulangnya perlu dihindari. Kenapa? Karena ada risiko pelepasan antimoni trioksida jika terpapar panas atau digunakan terlalu lama.

2. HDPE (kode 2)

HDPE dikenal sebagai plastik yang kokoh dan tahan suhu lebih tinggi. Biasanya dipakai untuk botol susu, jerigen air, hingga wadah es krim. Salah satu alasan HDPE dianggap aman adalah sifatnya yang stabil dan tidak mudah bereaksi dengan makanan. Bagi produk yang perlu disimpan dalam temperatur rendah atau tinggi, HDPE cenderung menjadi pilihan yang tepat.

3. PP (kode 5)

PP sering disebut sebagai “juara” untuk kemasan makanan. Ringan, tahan panas, aman dipakai berkali-kali, dan tidak mudah berubah bentuk meskipun masuk microwave. Produk seperti wadah yogurt, botol bayi, atau botol kecap sering menggunakan PP. Stabilitas panasnya menjadi alasan utama mengapa PP sangat populer di industri kuliner.

Baca Juga: Kemasan Makanan yang Aman dan Berkualitas untuk UMKM

Jenis Plastik Lain yang Perlu Diketahui

Berikut ini plastik yang sering ditemui, tetapi perlu pemahaman lebih dalam sebelum dipakai sebagai kemasan makanan.

4. LDPE (kode 4)

LDPE fleksibel dan tahan air, cocok untuk bungkus roti, plastik makanan beku, hingga kemasan bumbu dalam bentuk kecil. Meski aman, LDPE kurang kuat dibanding HDPE, terutama ketika harus menahan tekanan atau beban produk yang lebih berat.

5. PVC (kode 3) dan PS (kode 6)

Dua jenis plastik ini cukup sering ditemui, tetapi kurang direkomendasikan untuk kontak makanan panas. PVC berpotensi melepaskan phthalates, sedangkan PS bisa melepas stirena ketika terkena suhu tinggi. Pada makanan siap saji atau makanan panas, jenis ini sebaiknya dihindari.

6. Kode 7 (Other)

Kategori ini mencakup berbagai plastik campuran seperti PC dan nylon. Keamanannya bervariasi, tergantung bahan pembentuknya. Jika ingin dipakai untuk makanan, pastikan memiliki label food grade atau sertifikasi keamanan resmi.

Baca Juga: Quality Control: Kenapa Ini Penting dalam Industri Plastik?

Tips Praktis Memilih Kemasan Sesuai Jenis Makanan

Nah, bagian ini akan memberikan panduan cepat agar pemilihan kemasan sesuai jenis produksi makanan yang diolah.

Pilihan Kemasan Berdasarkan Produk

• PET → minuman dingin transparan.

• HDPE atau PP → produk susu, makanan beku, atau daging olahan.

• LDPE → roti, bumbu kering, snack fleksibel.

Tips Tambahan Agar Tetap Aman

• Gunakan PP khusus jika ingin memanaskan makanan di microwave.

• Hindari paparan panas berlebih pada kemasan plastik apa pun.

• Pastikan selalu mengecek:

  • simbol segitiga kode plastik

  • sertifikasi BPOM

  • tanda food grade

Kesimpulan

Jadi, memahami jenis plastik bukan hanya soal memilih kemasan yang menarik secara visual, tetapi juga memastikan keamanan pangan dan kualitas produk tetap terjaga. PET, HDPE, PP, hingga LDPE memiliki fungsi dan karakter yang berbeda, dan ketika digunakan pada makanan yang tepat, hasilnya bisa jauh lebih aman dan efisien.

Kemasan yang tepat mampu melindungi aroma, tekstur, dan ketahanan produk, itulah alasan pemilihan plastik harus dilakukan dengan teliti. Apalagi di era sekarang, kesadaran konsumen terhadap keamanan kemasan semakin tinggi, sehingga pelaku usaha perlu benar-benar memahami apa yang dipilih.

Nah, jika membutuhkan kemasan makanan custom yang aman dan sesuai standar, Formindo siap membantu menyediakan berbagai pilihan plastik sesuai kebutuhan produk.